Kematian tidaklah satu pun yang dapat mengetahuinya kapan itu ajal akan di jemput oleh Sang Maha Kuasa Langit ALLAH SWT sesungguhnya ajal tidak bisa ditunda tunda besok maupun lusa karna ALLAH SWT lah yang dapat bertindak langsung serta mengetahui semua isi dunia alam semesta dan isi hati manusia yang baik maupun yang jahat dan lain sebagainya.
...
اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ
...
Hanya doa yang diinginkan oleh orang² yang sudah meninggal. Kiriman doa tersebut ternyata lebih diinginkan dibandingkan dunia dan seisinya. Bahkan mereka begitu gembira dengan kiriman doa tersebut, dan melebihi kegembiraan mendapatkan kekayaan sebesar dunia beserta isinya.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadis, “Seorang mayat dalam kuburnya seperti orang tenggelam yang sedang meminta pertolongan. Dia menanti-nanti doa ayah, ibu, anak, dan kawan yang tepercaya. Apabila doa itu sampai kepadanya, itu lebih ia sukai daripada dunia berikut segala isinya. Dan sesungguhnya Allah menyampaikan doa penghuni dunia untuk ahli kubur sebesar gunung. Adapun hadiah orang-orang yang hidup kepada orang-orang mati ialah memohon istighfar kepada Allah untuk mereka dan bersedekah atas nama mereka.” (HR Ad-Dailami)
Bahkan apabila hendak menuju pemakaman, Rasulullah SAW pun mengajarkan umat Islam untuk mendoakan para penghuni kubur di pemakaman tersebut. Sebagaimana Rasulullah SAW berdoa, “Semoga kesejahteraan bagi kalian wahai para penghuni kubur dari kalangan mukminin dan muslimin. Dan sesungguhnya kami insya Allah akan menyusul. Aku meminta kepada Allah keselamatan buat kami dan kalian.”(HR. Muslim) Sedangkan dalam hadist lain Rasulullah SAW berdoa, “Ya Allah, ampunilah orang-orang yang masih hidup di antara kami, dan juga orang-orang yang telah meninggal di antara kami.” (HR At-Tirmidzi)
...
Sesungguhanya kita adalah milik Allah, dan hanya kepada Dialah diri kita akan dikembalikan. Semoga Allah SWT mengampuni dosa² almarhum, dan menerima segala amal kebaikannya semasa ia hidup. Semoga kepergiannya tidak menyisakan hutang atau keburukan apapun, dan bagi keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi kesabaran dan ketabahan.
Selamat jalan sahabat baikku semoga engkau mendapat tempat terindah disisiNya kini, yaitu di surgaNya yang sangat indah. Aamiin Yaa Robbal Alamiin.
Sahabat terbaikku kepulanganmu menuju penciptamu sungguh terasa cepat, kini kebersamaan yang pernah kita lalui bersama hanyalah meninggalkan sebuah kenangan yang manis. Semoga seluruh amal perbuatamu diterima olehNya.
Percayalah semua cobaan yang Allah beri adalah kulit dari sebuah hikmah kehidupan. Kita boleh bersedih atas semua cobaan tersebut, tetapi kesedihan itu tidak akan merubah keadaan menjadi lebih baik dan tidak akan membuat sahabat yang telah meninggalkan kita kembali lagi.
...
#FahruddinSiregar
#Dokumentasi



Comments
Post a Comment